28 September 2009

reStart, Pusat Rehabilitasi untuk Pecandu Game dan Internet

Malang sekali nasib seorang pemuda bermata biru yang berusia sekitar 19 tahun ini. Dia terlihat keluar dari kandang ayam, nampaknya dia sedang membantu membangun dan membersihkan kandang ayam itu.

Mungkin bagi sebagian orang tidak akan menyangka kalau sebenarnya pemuda bernama Ben Alexander, sedang menjalani terapi akibat kecanduan internet dan game.

Pemuda yang tinggal di Iowa, Amerika Serikat itu ternyata seorang pasien pertama dari pusat rehabilitasi bernama reStart yang khusus merawat pasien yang kecanduan berat dari internet dan game.

reStart sendiri berada di 30 KM dari Seattle, menawarkan kepada pasiennya dekat dengan hutan, agar bisa menjauhkan diri dari segal sesuatu yang berhubungan dengan internet dan game.


Alexander mengungkapkan bahwa dia begitu senang dengan terapi yang dia jalani di reStart. Apalagi, selama ini dia berada di depan komputer tidak kurang dari 16 jam sehari setiap harinya. "Tapi itu saya lakukan, ketika masih berada di kampus," ungkap dia lagi.


Sudah hampir setahun yang lalu Alexander begitu menggilai permainan game fantasi World of Warcraft, sampai-sampai dia melupakan makan, minum dan tidur. Bahkan, akibat dari kecanduan bermain game tersebut, pendidikannya hampir diambang kehancuran. Sebenarnya, dia berusaha keluar dari masalah tersebut, namun selalu gagal. Sampai ayahnya, membawanya ke reStart untuk melepaskan kecanduan itu.


Walaupun kasus-kasus ekstrim akibat kecanduan internet dan video game telah dipublikasikan secara luas di AS, namun tidak di Eropa dan di Asia Timur, di mana gamers bahkan harus menemui ajalnya, karena terlalu asik bermain game dan melupakan segalanya.

Sebenarnya di tahun 2006, fasilitas untuk kecanduan internet dan video game telah ada di Amsterdam, Belanda, dan ada beberapa program serupa yang beroperasi di China.


• VIVAnews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar