Tampilkan postingan dengan label Science. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Science. Tampilkan semua postingan

31 Oktober 2009

Inilah Penemuan Spesies Baru Dinosaurus Lapis Baja

Bill dan Kris Parsons, sepasang suami istri paleontolog dari Buffalo Museum of Science, New York, menemukan tengkorak dino tersebut di lereng bukit di Montana tahun 1997.

Spesies baru dinosaurus yang hidup 112 juta tahun lalu hidup di wilayah yang kini menjadi Montana.


Uniknya, dinosaurus tersebut memiliki lapisan keras di kulitnya sehingga mirip kendaraan lapis baja.


Mereka kemudian meneruskan pencarian dan penggalian hingga terkumpul fosil yang hampir lengkap, termasuk tengkorak dengan lapisan pelindungnya, potongan rusuk, tulang belakang, dan tulang kaki.


Hewan yang kemudian dinamai Tatankacephalus cooneyorum adalah sejenis ankylosaurus, dinosaurus pemakan tanaman yang tubuhnya ditutupi lapisan tulang. Lapisan itu mungkin berwarna, dan bahannya serupa kerapak kura-kura atau paruh burung.


"Mereka adalah dinosaurus besar yang berjalan dengan empat kaki dan berpelindung seperti tank Sherman," kata Bill Parsons tentang hewan yang panjangnya mencapai 4,5 hingga 6 meter itu.


Selain berlapis baja, dinosaurus ini dilengkapi juga dengan dua pasang tanduk lancip, satu di pipinya dan satu pasang lagi di sekitar matanya. Ia memiliki dua lapisan tebal di belakang kepala dan bagian yang keras di sekitar hidung.


Bill Parsons yakin, semasa hidupnya, T cooneyorum ditutupi ratusan atau ribuan keping lapisan keras, memiliki sirip keras di punggung, dan duri di bagian ekornya, serupa dengan ankylosaurus.


Untuk menghindari pemangsa, ankylosaurus mungkin merundukkan tubuhnya di tanah dan menarik kepalanya, sementara tanduk di kepalanya melindungi dari gigitan ke arah leher.


Adapun jenis yang ditemukan ini diduga merupakan jenis yang muncul setelah ankylosaurus yang lebih primitif dan ankylosaurus yang hadir kemudian dengan tanduk lebih besar dan bagian hidung lebih lengkung.



• Kompas.com

Readmore --> Inilah Penemuan Spesies Baru Dinosaurus Lapis Baja

30 Oktober 2009

Jenius, Kreatif ! Pupuk Mikroba Ala 'Google' ditemukan Oleh Mahasiswa IPB [Indonesia]

Ali Zum Mashar, mahasiswa S3 program studi Ekonomi Sumber Daya Lingkungan, Institut Pertanian Bogor (IPB), berhasil menemukan mikroba yang dapat mengembalikan kondisi kesuburan tubuh.

Berkat kejeniusannya, ia meraih penghargaan Hak Kekayaan Intelektual Luar Biasa tahun 2009.


Ali memberi nama mikroba temuannya BIOP 2000Z. "Mikroba ini dapat mencari dan menemukan potensi tersembunyi yang ada di dalam tanah. Jadi kayak google (mesin pencari situs di internet) gitu," ucapnya kepada wartawan, Jumat, 30 Oktober 2009.

Mikroba temuannya mampu menyuburkan berbagai jenis tanah yang hendak ditanami. "Jadi, segala jenis tanah dapat disuburkan kembali. Meskipun tanah itu tanah bekas tambang, tanah berpasir, atau tanah gambut," katanya.

Dengan bantuan mikroba temuannya, sebidang tanah bekas tambang hanya membutuhkan waktu sekitar tiga tahun untuk dapat ditanami kembali. Hal itu lebih cepat 10 kali lipat dibandingkan dengan metode penyuburan konvensional tanah tambang yang membutuhkan waktu sekitar 30 tahun.

“Kami sudah menguji cobakan di daerah Kerengpangi, Kalimantan Tengah. Dengan menggunakan 3 liter mikroba untuk tiap hektarenya, Kerengpangi yang merupakan tempat penambangan emas dapat disuburkan kembali," Ali menjelaskan.

Sedangkan tanah berpasir, membutuhkan waktu yang lebih singkat. Dengan menggunakan mikroba sebanyak 8 liter per hektarenya, kesuburan tanah berpasir akan didapat dalam waktu tiga sampai empat bulan. Pemakaian mikroba ini juga dapat menghemat pemakaian pupuk.

• VIVAnews
Readmore --> Jenius, Kreatif ! Pupuk Mikroba Ala 'Google' ditemukan Oleh Mahasiswa IPB [Indonesia]

29 Oktober 2009

Keberadaan Alien Akan Siap Dikuak Oleh Pasukan Robot

Keberadaan alien dan kehidupan di luar angkasa masih menjadi misteri yang menarik untuk diselidiki.

Sejumlah peneliti kini tengah mengembangkan pasukan robot untuk menguak misteri luar angkasa.


Adalah para peneliti di California Institute of Technology (Caltech) yang mengembangkan pasukan robot tersebut.

Ketua penelitian, Wolfgang Fink, menuturkan bahwa mereka tengah mengembangkan software yang memungkinkan pasukan robot penjelajah luar angkasa itu beraksi, baik secara mandiri maupun dalam satu tim.


Aplikasi ini akan memungkinkan robot untuk berpikir, mengidentifikasi permasalahan, mempertimbangkan risiko, menentukan area yang akan dieksplorasi dan target penting yang akan dituju.


Robot-robot berwujud balon udara dan satelit akan terbang dan memberikan komando pada pasukan robot lainnya yang di daratan.
"Sistem ini akan mengubah cara mengeksplorasi planet," tandas Fink.


• detikINET

Readmore --> Keberadaan Alien Akan Siap Dikuak Oleh Pasukan Robot

28 Oktober 2009

Telah Ditemukan Fosil Monster Laut Raksasa Yang Lebih Garang dari T-rex

Fosil rahang dan tengkorak yang ditemukan di pantai Inggris mengungkapkan keberadaan monster laut raksasa yang mungkin lebih garang dari T-rex.

Betapa tidak, panjangnya saja diperkirakan sekitar 18 meter, berbobot 15 ton, dan bisa memiliki kekuatan gigitan 4 kali kekuatan gigitan T-rex.


"Dengan rahang sepanjang 2,4 meter, mulutnya bisa membuka selebar 5 meter. Seekor T-rex layak jadi menu makan paginya," ujar pakar dinosaurus Dr Richard Forrest.

Menurutnya, makhluk tersebut bisa jadi predator paling menakutkan sepanjang masa, Apalagi dengan siripnya yang lebar, ia bisa sangat lincah berenang di perairan.


Adalah pemburu fosil bernama Kevan Sheehan (62) yang menemukan fosil hewan spektakuler itu. Ia menemukan bagian pertama fosil makhluk tersebut berupa pecahan tulang tengkorak pada tahun 2002 di wilayah Charmouth, Dorset. Selama lima tahun penggalian, ia kemudian menemukan 25 pecahan tulang lainnya.


Hasil rekonstruksi menunjukkan bahwa fosil tulang belulang tersebut berasal dari reptil laut jenis plesiosaur. Hewan tersebut diperkirakan hidup 150 juta tahun lalu. Ukurannya yang superbesar mengerdilkan fosil plesiosaur terbesar dengan panjang 15 meter yang pernah ditemukan di Arktik.

Fosil tersebut saat ini disimpan di Dorset County Dorset setelah pihak museum membayar 10.000 poundsterling kepada Kevan.



• kompas.com

Readmore --> Telah Ditemukan Fosil Monster Laut Raksasa Yang Lebih Garang dari T-rex

Bukti Bahwa Pertahanan Bumi Itu Lemah Bisa Dilihat dari Tragedi 'Meteor Bone' !

Meski luar biasa kekuatannya, asteroid Bone tak terdeteksi oleh teleskop.

Ledakan misterius pada 8 Oktober 2009 di Bone, Sulawesi Selatan akhirnya terjawab. Bukan ledakan pesawat, melainkan benda langit atau asteroid.


Menurut perkiraan NASA, asteroid yang meledak di Bone berdiameter 10 meter dengan kekuatannya tiga kali bom atom yang meluluhlantakkan Hiroshima atau 50 ribu ton TNT (bahan pembuat bom).

Asteroid Bone adalah salah satu yang terbesar yang pernah diobservasi.


Beruntung, asteroid itu tak menyebabkan kematian dan kehancuran massal. Menurut ahli astronomi, Peter Brown dari University Western Ontario, Canada, kehancuran tak terjadi karena meledak pada ketinggian 15 sampai 20 kilometer di atas permukaan bumi.


Meski luar biasa kekuatannya, asteroid Bone tak terdeteksi teleskop. Tak terbayang jika meteror yang jatuh berukuran lebih besar lalu tak terdeteksi, bencana tak akan terelakan.


Asteroid Bone telah memicu kekhawatiran tentang pertahanan planet bumi terhadap potensi benturan dengan benda-benda langit, terutama dengan ukuran yang lebih kecil (Telegraph, 27 Oktober 2009).


Direktur Minor Planet Centre Cambridge, Massachusetts, Tim Spahr mengingatkan potensi masuknya asteroid-asteroid yang berukuran lebih kecil akan jatuh dan meledak di bumi tanpa peringatan.


Apalagi, hanya sedikit benda langit yang besarannya lebih kecil dari 100 meter bisa diidentifikasi dengan teknologi yang ada saat ini.


"Kita butuh teleskop yang lebih besar untuk mendeteksi benda-benda langit yang lebih kecil," kata dia.


Sebelumnya, asteroid atau bagian komet berukuran 60 meter diduga kuat berada di balik tragedi Tunguska di Rusia pada 1908. Ledakan yang terjadi saat itu diperkirakan 10-15 ribu ton TNT-cukup kuat untuk meledakan sebuah kota besar.


Lembaga Sains dan Teknologi Amerika Serikat telah meminta Gedung Putih untuk segera bertindak mengantisipasi ancaman asteroid, sebelum Oktober 2010.



• VIVAnews

Readmore --> Bukti Bahwa Pertahanan Bumi Itu Lemah Bisa Dilihat dari Tragedi 'Meteor Bone' !

24 Oktober 2009

Apa Yang Akan Terjadi Apabila Kutub Bakal Tak Punya Es ?

Para peneliti meramalkan, Laut Artik (kutub) akan bebas es pada musim panas dalam satu dekade mendatang.

Setelah musim semi berlalu, para peneliti kembali mengukur ketebalan es sepanjang 450 kilometer dengan rute menyeberangi Laut Beaufort. Mereka menemukan sebagian besar es sangat tipis.


Pemimpin ekspedisi dan pakar es lautan dari University of Cambridge, Peter Wadhams, mengatakan, pada musim semi tahun lalu rata-rata ketebalan es hanya 1,8 meter, menandakan usia lapisan itu sekitar satu tahun.

Sementara itu, es yang sudah bertahun-tahun sekitar 3 meter.
Tipisnya lapisan tersebut menjadi indikasi penting kondisi memprihatinkan es di Laut Artik. ”Secara sederhana, es tipis itu akan sekejap hilang pada musim es mulai meleleh,” ujarnya.

Angin dan arus laut dapat pula memecah es yang tipis itu. Es yang terpecah dan mengapung bebas akan mudah terdorong ke wilayah perairan yang lebih hangat dan mencair. Catlin Arctic Survey dan kelompok konservasi internasional WWF mendukung penemuan tersebut.


Situasi es di Artik tersebut sangat dipengaruhi iklim dan kondisi alam. Kondisi es di Laut Artik kerap pula dikaitkan dengan perubahan iklim dan pemanasan global.



• KOMPAS.com

Readmore --> Apa Yang Akan Terjadi Apabila Kutub Bakal Tak Punya Es ?

16 Oktober 2009

Inilah Ramalan Kiamat Versi Bangsa Maya Kuno pada Tahun 2012

Para peneliti astronomi Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional memperkirakan akan terjadi puncak badai matahari pada 20 Desember 2012.

Penelitian ini mengingatkan akan adanya kabar akhir dunia seperti yang diramalkan dalam kalender bangsa Maya.


Memang telah diungkapkan beberapa kali soal kiamat versi bangsa Maya akan terjadi kejadian besar pada tahun 2012. Namun seperti apakah yang terjadi sebenarnya.


Kalender suci bangsa Maya atau Tzolkin bisa disebut gerbang pemikiran suatu peradaban sangat maju dalam dunia Barat sebelum kedatangan bangsa-bangsa Eropa.


Banyak orang percaya, kalender berusia 2.000 tahun itu lebih akurat dibandingkan kalender Gregorian yang digunakan sejak tahun 1582.


Para ahli meyakini, astronomi Maya Kuno adalah pencapaian intelektual yang menakjubkan, setara dengan geometri Mesir Kuno dan filosofi Yunani.


Dalam sejarah peradaban kuno dunia, bangsa Maya bagaikan turun dari langit, mengalami zaman yang cemerlang, kemudian lenyap secara misterius. Mereka menguasai pengetahuan tentang ilmu falak yang khusus dan mendalam, sistem penanggalan yang sempurna, penghitungan perbintangan yang rumit serta metode pemikiran abstrak yang tinggi. Kesempurnaan dan akurasi daripada penanggalannya membuat orang takjub.


Sekelompok masyarakat yang misterius ini tinggal di wilayah Selatan Mexico sekarang (Yucatan) Guatemala, bagian utara Belize dan bagian barat Honduras. Banyak sekali piramid, kuil dan bangunan-bangunan kuno yang dibangun oleh bangsa Maya yang masih dapat ditemui di sana.


Banyak juga batu-batu pahatan dan tulisan-tulisan misterius pada meja-meja yang ditinggalkan mereka. Para arkeolog percaya bahwa Maya mempunyai peradaban yang luar biasa.


Hal itu bisa dilihat dari peninggalannya seperti buku-bukunya, meja-meja batu dan cerita-cerita yang bersifat mistik.


Tetapi sayang sekali buku-buku mereka di perpustakaan Mayan semuanya sudah dibakar oleh tentara Spanyol ketika menyerang sesudah tahun 1517. Hanya beberapa tulisan pada meja-meja dan beberapa sistem kalender yang membingungkan tersisa sampai sekarang.


Seorang sejarawan Amerika, Dr. Jose Arguelles mengabdikan dirinya untuk meneliti peradaban bangsa ini.


Ia mendalami ramalan Maya yang dibangun di atas fondasi kalender yang dibuat bangsa itu, di mana prediksi semacam ini persis seperti cara penghitungan Tiongkok, ala Zhou Yi.


Kalendernya, secara garis besar menggambarkan siklus hukum benda langit dan hubungannya dengan perubahan manusia. Dalam karya Arguelles, The Mayan Factor: Path Beyond Technology yang diterbitkan oleh Bear & Company pada 1973, disebutkan dalam penanggalan Maya tercatat bahwa sistem galaksi tata surya kita sedang mengalami The Great Cycle’ (siklus besar) yang berjangka lima ribu dua ratus tahun lebih. Waktunya dari 3113 SM sampai 2012 M.


Dalam siklus besar ini, tata surya dan Bumi sedang bergerak melintasi sebuah sinar galaksi (galatic beam) yang berasal dari inti galaksi. Diameter sinar secara horizontal ini ialah 5125 tahun Bumi. Dengan kata lain, kalau Bumi melintasi sinar ini akan memakan waktu 5125 tahun lamanya.


Orang Maya percaya bahwa semua benda angkasa pada galaksi setelah selesai mengalami reaksi dari sinar galaksi dalam siklus besar ini, akan terjadi perubahan secara total, orang Maya menyebutnya, penyelarasan galaksi (Galatic Synchronization).


Siklus besar ini dibagi menjadi 13 tahap, setiap tahap evolusi pun mempunyai catatan yang sangat mendetail. Arguelles dalam bukunya itu menggunakan banyak sekali diagram-diagram untuk menceritakan kondisi evolusi pada setiap tahap.

Kemudian setiap tahap itu dibagi lagi menjadi 20 masa evolusi. Setiap masa itu akan memakan waktu 20 tahun lamanya.

Dari masa 20 tahun antara tahun 1992-2012 itu, Bumi kita telah memasuki tahap terakhir dari fase Siklus Besar, bangsa Maya menganggap ini adalah periode penting sebelum masa Pra-Galatic Synchronization, mereka menamakannya: The Earth Regeneration Period (Periode Regenerasi Bumi).


Selama periode ini Bumi akan mencapai pemurnian total. Setelah itu, Bumi kita akan meninggalkan jangkauan sinar galaksi dan memasuki tahap baru: penyelarasan galaksi.


Pada 31 Desember 2012 akan menjadi hari berakhirnya peradaban umat manusia kali ini, dalam perhitungan kalender Maya. Sesudah itu, umat manusia akan memasuki peradaban baru total yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan peradaban sekarang.


Pada hari itu, tepatnya musim dingin tiba, matahari akan bergabung lagi dengan titik silang yang terbentuk akibat ekliptika (jalan matahari) dengan ekuator secara total.


Saat itulah, matahari tepat berada di tengah-tengah sela sistem galaksi, atau dengan kata lain galaksi terletak di atas Bumi, bagaikan membuka sebuah “Pintu Langit” saja bagi umat manusia.


Dalam perhitungannya, bangsa Maya tidak menyinggung tentang apa penyebab peradaban kali ini berakhir. Ada sedikit yang kelihatannya jelas, bahwa berakhirnya hari itu’ sama sekali bukan berarti malapetaka apa yang datang menghampiri, melainkan mengisyaratkan kepada seluruh umat manusia akan adanya transisi dalam kesadaran dan spiritual kosmis, selanjutnya masuk ke peradaban baru.


Tahun 755 M, seorang rahib Maya pernah meramal, setelah tahun 1991 kemudian, akan ada dua peristiwa penting terjadi pada manusia yaitu kebangkitan kesadaran, dan pemurnian Bumi serta regenerasinya.


Mulai 1992, Bumi memasuki apa yang oleh bangsa Maya disebut “Periode Regenerasi Bumi”. Pada periode ini, Bumi dimurnikan, termasuk juga hati manusia (ini hampir mirip ramalan orang Indian Amerika Utara terhadap orang sekarang ini), substansi yang tidak baik akan disingkirkan, dan substansi yang baik dan benar akan dipertahankan, akhirnya selaras dengan galaksi (alam semesta), ini adalah singkapan misteri dari gerakan sistem galaksi kita yang diperlihatkan oleh bangsa Maya.


Dari titik pandang ilmu pengetahuan umat manusia sekarang, hal itu benar-benar tidak dapat dipercaya. Mungkin saja bangsa Maya sedang membicarakan tentang Galaksi Bima Sakti (Milky Way), yang mana ilmu pengetahuan dan teknologi kita belum juga sampai ke solar sistem, seperti pepatah orang Tionghoa mengatakan “serangga di musim panas tidak dapat menjelaskan es di musim dingin”.


Fenomena kosmik yang diperlihatkan oleh kalender Maya adalah benar-benar berharga dari suatu penyelidikan yang serius oleh umat manusia sekarang ini.


Mungkin sudah diatur, bahwa kalender Maya tidak hilang dalam sejarah manusia, dan harus diuraikan dengan kode oleh manusia sekarang.


Namun ia tetap saja harus dilihat, apakah umat manusia yang terpesona oleh konsepsinya yang terbentuk sesudah kelahiran dapat menembus batas-batas untuk mengingatkan dan memahami kebenaran yang melampaui sistem pengetahuan kita.


Reruntuhan kota-kota mereka, menurut Jared Diamond dalam Collapse: How Societies Choose to Fail or Survive (2005), baru ditemukan tahun 1839 oleh ahli hukum dari Amerika Serikat, John Stephens, bersama juru gambar asal Inggris, Frederick Catherwood. Eksplorasi itu menemukan 44 kota dan tempat.



• VIVAnews
Readmore --> Inilah Ramalan Kiamat Versi Bangsa Maya Kuno pada Tahun 2012

Waspada, Prediksi Fenomena Alam 'Badai Matahari' Akan Terjadi Pada 20-12-2012 !

Isu akhir zaman pada 20 Desember 2012 atau 20-12-2012 itu berawal dari ramalan suku bangsa Maya kuno.

Tapi rumor itu terbantahkan karena 20-12-2012 hanya momen berakhirnya kalender bagi 'suku purba' itu.


Secara ilmiah, pada 20-12-2012 memang diprediksi akan terjadi fenomena yang bisa mengganggu kegiatan umat manusia.


"Pada 20 Desember 2012 itu akan terjadi puncak badai matahari," kata Peneliti Utama Astronomi-Astrofisika Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Thomas Djamaluddin, Jumat, 16 Oktober 2009.


Badai matahari atau ledakan matahari adalah kondisi ekstrim atau dinamika ekstrim pada permukaan matahari. Penyebabnya, karena adanya aktivitas magnetik dalam kondisi tertentu yang kemudian menyebabkan lontaran matahari.


"Itu disebabkan garis-garis gaya magnetik matahari yang tidak teratur. Akibatnya, keluarlah lontaran partikel dari matahari," uja pria yang akrab disapa Djamaluddin ini.


Ukuran badai matahari dalam skala minimum memiliki ciri tersendiri. Ciri itu dapat terlihat dengan menggunakan teleskop dari Bumi. Untuk kondisi badai matahari normal ciri-cirinya, terdapat sedikit bintik di permukaan.


"Tapi dalam kondisi maksimum itu dapat mengganggu manusia, terutama pada teknologi antariksa," kata dia. Kondisi puncak badai matahari itu akan mengganggu satelit komunikasi dan penginderaan jarak jauh.


Akibatnya, instrumentasi alat-alat itu akan rusak. Bumi tidak bisa memperoleh data dari satelit yang rusak tadi. Fatalnya, kalau itu mengenai satelit komunikasi maka bisa berdampak pada kegiatan manusia yang menggunakan satelit komunikasi.


"Telepon terputus, siaran radio, dan televisi menjadi rusak. Atau mengganggu transaksi yang menggunakan sistem satelit misalnya ATM," ujar dia. Meski begitu siklus matahari dan prediksi itu masih bisa bergeser.



• VIVAnews

Readmore --> Waspada, Prediksi Fenomena Alam 'Badai Matahari' Akan Terjadi Pada 20-12-2012 !

13 Oktober 2009

Laser Terkuat di Dunia Akan Dibangun Oleh 3 Negara Eks Blok Soviet

Tiga negara-negara bekas blok Soviet di Eropa Timur terpilih menjadi tuan rumah bagi pembangunan fasilitas sebuah eksperimen fisika paling ambisius oleh Uni Eropa.

Eksperimen dalam proyek bernama Extreme Light Infrastructure (ELI) tersebut bertujuan membangun laser paling kuat di dunia di dekat ibukota Rumania, Bucharest.


Fasilitas tersebut akan memungkinkan para ilmuwan untuk melakukan eksperiman jangkauan luas pada intensitas cahaya yang belum pernah tercapai sebelumnya.


Nantinya, fasilitas itu juga akan didedikasikan untuk menyelidiki interaksi laser di kawasan ultra-relatif yang belum dieksplorasi. Selain itu juga digunakan untuk membangun sumber-sumber radiasi serta partikel ultra pendek, intens, dan belum pernah terjadi sebelumnya bagi ilmu terapan dan fundamental.


Adapun fasilitas laser itu akan ‘diberikan’ pada Rumania, Hungaria, dan Republik Ceko. Biaya yang diperlukan diperkirakan mencapai sekitar 500 juta euro (sekitar US$728,5 juta). Berdasarkan rencana awal, penelitian ilmiah yang akan dilakukan adalah mengenai fisika nuklir, astrofisika, kosmologi, dan fisika energi tinggi.


Gordon Bajnai, Perdana Menteri Hungaria, baru-baru ini juga mengumumkan bahwa terapi kanker dan bentuk perawatan kesehatan lain juga akan dilakukan.


Pembangunan fasilitas yang sangat mengesankan ini akan melibatkan sekitar 300 ilmuwan dan pada akhirnya akan mempekerjakan 600 personel pendukung.


Proyek akan dimulai paling lambat tahun 2011 dan diperkirakan akan selesai pada 2015. Negara lain yang terlibat dalam proyek ELI ini adalah Prancis, Jerman, Italia, Lithuania, Kerajaan Inggris, Polandia, Portugal, dan Spanyol, dengan Amerika Serikat dan Jepang bertindak sebagai pengamat asing.



• VIVAnews
Readmore --> Laser Terkuat di Dunia Akan Dibangun Oleh 3 Negara Eks Blok Soviet

12 Oktober 2009

Kinerja Otak Bisa Ditingkatkan Dengan Maen Tetris, Percaya ?

Kita tentu sudah tak asing lagi dengan permainan game klasik bernama Tetris.

Ternyata, permainan menyusun balok ini selain bisa dimanfaatkan untuk mengusir kebosanan juga dapat meningkatkan cara kerja otak.


Hal ini terungkap dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Mind Research Network (MRI).

Dalam penelitian ini, MRI menggunakan teknologi pemindaian guna menyelidiki tentang pengaruh permainan ini pada otak.


Dalam situs resmi Mind Research Networks, disebutkan bahwa mereka yang bermain Tetris memiliki ketangkasan otak yang lebih baik.

Hal ini juga diindikasikan oleh keterangan bahwa mereka yang bermain Tetris memiliki lapisan otak yang lebih berkembang.


"Salah satu yang paling mengejutkan adalah, penelitian mengenai otak dalam lima tahun terakhir menyebutkan bahwa permainan Tetris dapat meningkatkan wilayah gray matter atau otak cerdas pada area penggerak," kata Dr Rex Jung yang memimpin studi ini.


Pada saat memainkan Tetris, seseorang memerlukan proses kognitif yang meliputi perhatian, koordinasi gerak tangan dan matam, serta daya ingat yang harus bisa bekerja bersama-sama.

Pemain pun dituntut berpikir cepat dalam menempatkan berbagai bentuk balok dalam tempat yang sesuai.

Hasil penelitian ini juga menyebutkan bahwa bermain Tetris secara teratur mampu meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kompleks.



• Okezone.com

Readmore --> Kinerja Otak Bisa Ditingkatkan Dengan Maen Tetris, Percaya ?

11 Oktober 2009

Bra Unik [Bisa Jadi Masker] Memenangkan Penghargaan Sains

Penemuan terbaru dan unik kali ini datang dari seorang peneliti yang bernama Dr Elena Bodnar, London.

Elena memenangkan penghargaan sains berkat karya uniknya, sebuah bra yang sekaligus dapat berfungsi sebagai masker penutup hidung.


Sekilas, hasil karya ini memang seperti lelucon. Namun pada dasarnya, penghargaan ini memang bertujuan untuk menganugerahi karya-karya inovatif yang membuat orang tertawa sekaligus berpikir.


Bra karya Bodnar memenangkan penghargaan dalam kategori kesehatan publik (Sabtu, 10/10/09). Bodnar memodifikasi fungsi bra yang umumnya digunakan sebagai penyangga dada wanita, namun dalam keadaan darurat bra rancangannya itu bisa diubah menjadi dua buah masker gas.


Oleh karenanya, bahannya pun dirancang tak sekedar nyaman untuk digunakan sebagai penyangga dada namun juga dapat menyaring gas beracun dan berbahaya saat digunakan sebagai masker.



• Okezone.com

Readmore --> Bra Unik [Bisa Jadi Masker] Memenangkan Penghargaan Sains

10 Oktober 2009

Penyebab Sindrom Kelelahan Kronis Telah Ditemukan

Sindrom kelelahan kronis atau chronic fatigue syndrome (CFS) atau myalgic encephalomyelitis (ME) telah menyerang jutaan penduduk dunia. Kini penyebab penyakit yang membuat seseorang mengalami kelelahan fisik teramat sangat itu berhasil ditemukan.

Ilmuwan dari Amerika Serikat berhasil menemukan terobosan penting, menjawab apa yang menjadi penyebab penyakit sindrom kelelahan kronis. Sebuah virus tunggal jenis retrovirus yang dikenal sebagai XMRV ternyata memainkan peranan dalam penyakit ME ini.


Peneliti menemukan virus ini bersarang pada 67 persen penderita ME. Jumlah ini sangat besar dibandingkan pada populasi masyarakat biasa yang tidak menderita ME yang hanya ditemukan 4 persen.


Namun nampaknya para ilmuwan ini cukup berhati-hati. Para ahli mengingatkan belum ada bukti yang bisa menyimpulkan kaitan antara XMRV dengan ME. Sebelumnya para ahli mengatakan penyakit ME bukan karena terinfeksi virus dan lebih banyak diderita oleh orang-orang yang bekerja di lapangan.


Meski begitu penemuan ini menimbulkan harapan baru untuk memberikan perawatan yang tepat bagi penderita ME. ME adalah penyakit yang membuat kondisi sesorang menjadi sangat lemah yang tidak wajar sehabis melakukan aktivitas dan di dunia ada sekitar 17 juta orang mengidap penyakit ini.


Sementara The Whittemore Peterson Institute di Nevada AS mengatakan mereka telah mengesktraksi DNA dari XMRV yang ditemukan dalam darah 68 pasien dari 101 pasien yang menderita ME.


Ujicoba tersebut menunjukkan bahwa pasien yang memiliki XMRV itu karena mereka telah tertular. Hal inilah yang membuat peneliti yakin kemungkinan XMRV menjadi faktor penyumbang penyakit ME. XMRV juga dikenal memiliki peran yang penting dalam beberapa kasus kanker prostat.


Dr Judy Mikovits yang memimpin penelitian tersebut mengatakan darah yang mengandung patogen itu ditemui melalui cairan tubuh dan transmisi darah. "Gejala ME seperti kelelahan kronis, sistem imun yang menurun dan infeksi kronis itu adalah ciri apa yang kita lihat dari retrovirus," kata Judy.


"Penemuan ini bisa menjadi langkah besar dan penting untuk pengobatan jutaan pasien penyakit ini," lanjutnya.


Pasien yang menderita sindrom kelelahan kronis biasanya mengalami gejala demam, sakit kepala, rasa ngantuk dan kekelahan fisik yang lama rata-rata 6 bulan atau lebih sehingga terkadang pasien harus berbaring di tempat tidur dalam waktu yang lama.


• detikINET

Readmore --> Penyebab Sindrom Kelelahan Kronis Telah Ditemukan

Bulan Bakal DIBOM, Twitter Heboh

Aksi protes terhadap langkah NASA yang akan menge'BOM bulan tidak hanya dilayangkan lewat petisi. Situs jejaring sosial 140 karakter Twitter juga ramai membicarakan hal ini.

Para pengguna Twitter berhasil memasukkan topik 'NASA' dan 'Moon' dalam 10 besar Trending Topics. Jika topik 'Moon' baru menduduki posisi 8, tidak demikian dengan topik 'NASA' yang telah menduduki posisi dua di Trending Topics Twitter.


Kebanyakan pengguna Twitter yang menggunakan kedua tema tersebut mengatakan ketidaksetujuannya terhadap rencana NASA yang akan melakukan 'pengeboman' ke bulan, hanya dengan alasan mencari sumber mata air.


Sebuah akun Twitter berasal dari Kanada mengatakan, langkah NASA tersebut hanya menyia-nyiakan dana sebesar USD79 juta yang telah digelontorkan pemerintah untuk mensupport penelitian-penelitian NASA.


Lain halnya dengan akun milik Birgitdeibele, ia mengatakan akan menunggu NASA untuk menyesali keputusannya karena ia yakin yang ditemukan NASA setelah pemboman tersebut hanya debu belaka.


Dalam sebuah akun lain, seorang pengguna Twitter mengatakan bahwa langkah NASA ini sebagai bentuk pelatihan untuk menguji senjata baru NASA yang mampu menembak benda langit dari dasar bumi.


Sebelumnya, NASA telah mengumumkan akan menjalankan aksi pelubangan bulan pada hari Jumat kemarin, 9/10/2009, dengan menggunakan pesawat luar angkasa milik NASA bernama Lunar Crater Observation and Sensing Satellite (LCROSS).



• Okezone.com
Readmore --> Bulan Bakal DIBOM, Twitter Heboh

Gara-gara Sumber Air, Bulan DIBOM !

Sebanyak dua pesawat luar angkasa milik NASA kini tengah dipersiapkan untuk 'membom' Bulan. Upaya ini dilakukan guna mencari sumber air di Bulan.

Pesawat luar angkasa milik NASA bernama Lunar Crater Observation and Sensing Satellite (LCROSS) itu dijadwalkan akan menjatuhkan roket Centaurnya ke permukaan Bulan pada pukul 7.31 waktu setempat.


NASA berharap dampak dari pemboman ini akan cukup ampuh untuk menyingkirkan debu tebal di Bulan dan membantu LCROSS menemukan keberadaan air di dalam tanah di Bulan.


LCROSS ini membawa peralatan spektrometer, kamera inframerah, serta radiometer dan kamera visible. Semua perangkat ini akan membantu para ilmuwan NASA menganalisa lebih dari 250 metrik ton debu untuk mengumpulkan uap air.


Teleskop luar angkasa Hubble dan Lunar Reconnaissance Orbiter milik NASA akan mengamati dan merekam persitiwa ini. Selain itu, ratusan teleskop di Bumi juga akan fokus mengamati aksi NASA ini. Bahkan NASA pun memang sengaja mengundang para ahli astronomi amatir sekalipun untuk bergabung menyaksikan pemboman tersebut.


"Kami berharap peristiwa ini dapat diamati melalui teleskop jarak jauh berukuran sedang, yaitu sekira 10 inchi atau lebih," kata Brian Day dari Ames Research Center NASA.


Namun dampak ini tidak dapat dilihat dengan mata telanjang atau hanya menggunakan teropong biasa. Bagi warga AS yang tidak memiliki teleskop atau tinggal di wilayah dimana cahaya matahari bisa mengaburkan pandangan, TV NASA akan menyiarkan peristuiwa ini secara langsung. Dampak cahaya bulan ini akan terlihat sangat baik di daerha yang masih gelap.


• Okezone.com

Readmore --> Gara-gara Sumber Air, Bulan DIBOM !

09 Oktober 2009

Kabar Baik ! Asteroid Apophis Tak Jadi Tabrak Bumi di Tahun 2036

Ada satu kabar baik dan kabar buruk bagi Bumi kita. Tumbukan antara Asteroid Apophis dan Bumi yang diperkirakan terjadi pada 2036 rupanya bakal tidak terjadi. Namun, dampak baru dari asteroid yang sama mengintai Bumi pada 2068 mendatang.

Peneliti asteroid dari University of Hawaii Dr David Tholen telah memprediksi, kemungkinan terjadinya tabrakan antara asteroid Apophis dengan Bumi pada 2036 telah menurun dari sebelumnya 1:45.000 menjadi 1:250.000. Namun kabar buruknya, Apophis memiliki potensi baru mengancam Bumi pada 2068.


Perkiraan terbaru yang diperoleh berdasarkan hasil obervasi ekstensif dan menyeluruh yang dilakukan Tholen dan timnya di Observatorium Mauna Kea.


Anggota tim peneliti lainnya, Dr Steve Chesley dari Jet Propulsion Laboratory di California menetapkan posisi Apophis berasal dari observasi itu.


"Solusi orbit baru kita menunjukkan bahwa Apophis akan menjauh dari permukaan Bumi pada 2036 sejauh 20.270 mil," kata Tholen.


Apophis ditemukan pada 2004 oleh Tholen dan rekan-rekannya dari University of Arizona. Asteroid itu menjadi sering dibicarakan sejak ilmuwan menyebutkan bahwa kemungkinan asteroid tersebut bisa menyebabkan tumbukan dahsyat dengan Bumi.



• Okezone.com

Readmore --> Kabar Baik ! Asteroid Apophis Tak Jadi Tabrak Bumi di Tahun 2036

08 Oktober 2009

Telah Ditemukan Jejak Kaki Dinosaurus Terbesar !

Penemuan terbaru kali ini ditemukan oleh para peneliti Prancis yang telah menemukan jejak kaki dinosaurus terbesar di dunia.

Mereka meyakini jejak kaki tersebut milik hewan sauropods raksasa dengan berat sekira 40 ton atau lebih.


Jejak kaki ini ditemukan di dataran Jura di Plagne, dekat sebuah kota bernama Lyon oleh sepasang pemburu fosil amatir.


"Berdasarkan data yang ada, jejak kaki tersebut merupakan jejak kaki terbesar yang pernah ditemukan," kata salah satu peneliti.


"Sebagai informasi tambahan, jalur yang ditinggalkan jejak kaki tersebut terbentang seluas ratusan meter. Penggalian lebih lanjut akan segera dilaksanakan dalam beberapa wakgutu ke depan dan kemungkinan besar akan mengungkapkan bahwa Plagne merupakan salah satu dataran yang pernah ditinggali oleh dinosaurus terbesar di dunia," tambahnya.


Jejak kaki tersebut diperkirakan berusia sekira 150 juta tahun lalu, dimana pada saat itu daerah tersebut dikelilingi laut dangkal yang hangat.


Ilmuwan menyebutkan jejak kaki dinosaurus itu berukuran sekira 1,20 hingga 1,50 meter. Diperkirakan dengan ukuran kaki sebesar ini, dinosaurus tersebut memiliki berat 30 atau 40 ton dengan tinggi badan kurang lebih sekira 25 meter.



• Okezone.com
Readmore --> Telah Ditemukan Jejak Kaki Dinosaurus Terbesar !

07 Oktober 2009

Heboh... Kain Kafan Yesus Kristus Ternyata Palsu !!!

Heboh... Seorang ilmuwan Italia mengatakan dia telah mereproduksi Kain Kafan dari Turin. Menurutnya telah terbukti dengan pasti bahwa kain linen yang diyakini sebagai kain pembungkus penguburan Yesus Kristus pada abad pertengahan adalah palsu.

Kain kafan, berukuran 4,36 meter dan lebar sekitar satu meter lebih itu tersamar gambar wajah laki-laki berjanggut seperti gambar dalam negatif film. Layaknya orang disalib yang dipercaya beberpa orang adalah Kristus.


"Kami telah menunjukkan reproduksi kain yang memiliki karakteristik sama seperti Kain Kafan itu," kata Luigi Garlaschelli, profesor kimia organik di Universitas Pavia, yang menggambarkan hasilnya di sebuah konferensi akhir pekan ini, di Italia utara.


Kain Kafan dari Turin itu menunjukkan bagian belakang dan depan seorang pria berjanggut dengan rambut panjang, tangannya terlipat di dadanya. Sementara seluruh kain ditandai seperti anak sungai darah dari luka-luka di pergelangan tangan, kaki dan bagian samping.


Tes Karbon untuk mengetahui umur kain oleh laboratorium di Oxford, Zurich dan Tucson, Arizona pada tahun 1988 menimbulkan sensasi dengan menyebutkan kain itu dibuat antara 1260 dan 1390. Sedangkan orang yang skeptis mengatakan itu adalah bohong, mungkin dibuat untuk menarik bisnis menguntungkan ziarah abad pertengahan.


Garlaschelli mereproduksi kain kafan dalam ukuran penuh menggunakan bahan-bahan dan teknik yang tersedia di abad pertengahan. Mereka meletakkan lembar kain rata di atas seorang relawan dan kemudian menggosoknya dengan pigmen jejak-jejak yang mengandung asam dan sebuah topeng digunakan untuk wajah.


Dia percaya, pigmen pada Kain Kafan asli memudar secara alami selama berabad-abad. Mereka kemudian menambahkan noda darah, membakar lubang, noda hangus dan air untuk mencapai efek akhir.


Gereja Katolik tidak mengklaim Kain Kafan adalah otentik atau bahwa ini adalah masalah iman, tetapi mengatakan itu harus menjadi pengingat kuat gairah Kristus.


Garlaschelli mengharapkan orang untuk menguji temuannya. "Kalau mereka tidak mau percaya tes karbon dilakukan oleh beberapa laboratorium terbaik di dunia pasti mereka tidak akan percaya padaku," katanya.


Akurasi dari tes tahun 1988 ditantang oleh beberapa orang yang percaya bahwa restorasi Kain Kafan pada beberapa abad lalu hasilnya telah terkontaminasi.


Sejarah Kain Kafan ini panjang dan kontroversial. Setelah muncul di Timur Tengah dan Prancis, kemudian dibawa oleh mantan keluarga kerajaan Italia, saat menduduki Turin pada 1578. Pada tahun 1983 mantan-Raja Umberto II mewariskan kepada mendiang Paus Yohanes Paulus.


Kain Kafan itu lolos dari kehancuran pada tahun 1997 ketika kebakaran melanda Kapel Guarini di Katedral Turin. Kain itu berhasil diselamatkan oleh petugas pemadam kebakaran yang mempertaruhkan hidupnya.


Sementara proyek Garlaschelli didanai oleh Asosiasi Ateis dan Agnostik Italia. Meski dia terang-terangan mengaku tidak berpengaruh pada hasil. "Uang tidak punya bau," katanya. "Ini dilakukan secara ilmiah. Jika Gereja ingin mendanai saya di masa depan, saya masih ada di sini."



• TEMPOinteraktif
Readmore --> Heboh... Kain Kafan Yesus Kristus Ternyata Palsu !!!

06 Oktober 2009

Penemuan Harta Karun Koin Emas Kekaisaran Turki Ottoman

Sebelumnya telah banyak sekali penemuan terbaru di tahun ini, beberapa penemuan tersebut antara lain: baseball yang sebenarnya telah jauh diciptakan pada Mesir Kuno 3500 tahun yang lalu, penemuan mata rantai dinosaurus yang hilang dan penemuan 163 spesies baru flora dan fauna.

Dan penemuan yang terbaru kali ini ditemukan oleh para pekerja konstruksi di Turki secara tak sengaja menemukan sebuah pot berisi koin-koin emas yang bertanggal pada masa Kekaisaran Turki Utsmani.


Harta karun itu ditemukan ketika para pekerja tengah memasang pipa-pipa pembuangan kotoran di sebelah tenggara Turki.


Pot tersebut berada dua meter di bawah tanah, saat eskavator menggali tanah untuk membangun jaringan pembuangan limbah di Desa Surekli, Provinsi Mardin.


Surat kabar Hurriyet, yang dikutip lewat Press TV, Selasa (6/10/2009) melaporkan, para pekerja lalu menyampaikan temuan itu kepada petugas kepolisian setempat, yang kemudian menutup situs dengan pagar kawat. Sejumlah agen keamanan kemudian dikerahkan ke lokasi penemuan. Arkeolog dari museum di Mardin juga diminta datang untuk memeriksa koin emas itu.


Koin emas dari periode Turki Ottoman atau Turki Utsmani pertama kali dicetak tahun 1477 selama 27 tahun pemerintahan Mehmed II.


Otoritas setempat tidak mau mengomentari mengenai jumlah koin yang ditemukan. Tidak diketahui apakah ada artefak lainnya yang diambil dari lokasi penggalian.

Readmore --> Penemuan Harta Karun Koin Emas Kekaisaran Turki Ottoman

29 September 2009

Indonesia Diperkirakan Sebagai Benua Atlantis yang Hilang

Kisah mengenai Atlantis, benua yang hilang, untuk sebagian orang dianggap sebagai dongeng. Tetapi ada juga yang meyakini bahwa Atlantis nyata. Bagi para arkeolog dan oceanografer, Benua Atlantis adalah obyek yang menarik untuk diteliti.

Banyak ilmuwan berpendapat bahwa letak benua Atlantis adalah di Samudera Atlantik.
Atlantis adalah sebuah benua yang legendaris, yang digambarkan oleh filsuf Yunani kuno Plato sebagai benua dengan peradaban tinggi.

Plato mengatakan bahwa ketika zaman es berakhir yakni sekitar 11.600 tahun silam, Benua Atlantis tenggelam dan penghuninya menyebar ke berbagai penjuru dunia. Diyakini, mereka menciptakan keragaman budaya dan bahasa pada masyarakat lokal yang disinggahinya dalam tempo cepat yakni 3.500 sampai 5.000 tahun lampau. Kini rumpun Austronesia menempati separuh muka bumi.


Para peneliti AS menyatakan bahwa Atlantis adalah Indonesia. Mereka berpendapat bahwa dulunya Atlantis adalah sebuah pulau besar bernama Sunda Land, suatu pulau dimana kini ditempati Sumatra, Jawa, dan Kalimantan.

Ketua Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Prof Umar Anggara Jenny, mengatakan bahwa sebuah simposium internasional mengenai Benua Atlantis yang diadakan di Solo menghasilkan sebuah hipotesis bahwa penduduk Pulau Natuna-Riau memiliki gen yang mirip dengan bangsa Austronesia tertua. Bangsa Austronesia tertua diyakini sebagai penghuni Benua Atlantis. Hipotesa bahwa Indonesia adalah Atlantis masa kini masih menjadi perdebatan para ahli
.

Lebih lanjut Umar mengatakan bahwa dalam dua dekade terakhir diperoleh banyak temuan penting mengenai penyebaran dan asal usul manusia. Salah satu temuan penting ini adalah hipotesa adanya sebuah pulau besar di Laut Cina Selatan yang tenggelam setelah zaman es.


Umar mengatakan, dominasi Austronesia sebagai rumpun bahasa besar merupakan sebuah fenomena penting dalam sejarah manusia. Rumpun ini memiliki sebaran yang paling luas, mencakup lebih dari 1.200 bahasa yang tersebar dari Madagaskar hingga Pulau Paskah. Bahasa tersebut kini dituturkan oleh lebih dari 300 juta orang.

Pertanyaannya adalah, dari mana asal-usul Bangsa Austronesia? Mengapa wilayah penyebarannya begitu meluas dan cepat yakni dalam 3500-5000 tahun yang lalu? Bagaimana cara mereka beradaptasi sehingga memiliki keragaman budaya yang tinggi, tutur Umar.


Salah satu teori, menurut Harry Truman, Ketua Ikatan Ahli Arkeologi Indonesia (IAAI), menyatakan bahwa penutur bahasa Austronesia berasal dari Sunda Land yang tenggelam di akhir zaman es. Populasi proto-Austronesia menyebar hingga ke Asia daratan hingga ke Mesopotamia, mempengaruhi penduduk lokal dan mengembangkan peradaban. ”Tapi ini masih diperdebatan," lanjutnya.


Bagi Anda yang ingin melihat foto-foto bawah laut yang diduga Benua Atlantis, Anda bisa mencarinya dengan bantuan Google Ocean. Google Ocean memungkinkan Anda untuk melihat gunung berapi bawah laut, menonton video tentang kehidupan laut yang eksotis, atau menikmati ekspedisi sejarah laut.


• beritaNEWS

Readmore --> Indonesia Diperkirakan Sebagai Benua Atlantis yang Hilang

Bagaimana Rasanya 90 Menit Di Surga ?

Saat ini para dokter di Newyork sedang melakukan studi kontroversial untuk memahami laporan dari beberapa pasien tentang pengalaman perjalanan mereka selama kematian.

Setiap orang mungkin telah banyak mendengar berita tentang seseorang yang flat lining (mati suri) kemudian dihidupkan kembali, kemudian mengingat kembali ingatan mengenai pengalaman mati sesaat tersebut.


Apa maksud dari cerita ini?


Sekelompok dokter dan peneliti AWARE (Awareness Selama Resuscitation) studi sedang memahami dan mempelajari mengapa hal ini bisa terjadi dan bagaimana hal itu dapat diterapkan untuk masa depan praktik resusitasi.


Kembali mengingat dengan salah satu cerita yang paling terkenal dari pendeta Baptis Don Piper. Waktu itu dia sedang mengendarai Ford Escort kemudian tiba-tiba sebuah truk beroda 16 menabrak mobilnya itu. "Aku sudah tewas seketika," kata Piper. "Saya sepetri dipukul-pukul, dihancurkan oleh atap mobil yang ambruk, roda kemudi saya ada di dada dan dasbor runtuh di kedua kakiku."


Ketika paramedis datang, mereka tidak mampu meyadarkan dia dan diapun ditempatkan di terpal sampai para medis datang. Kemudian seorang teman pastor yang ada di sana mulai berdoa di atas tubuh Piper.


Piper tidak sadarkan diri selama 90 menit, tapi benar-benar seperti ada di surga, di mana ia melihat Pearly Gates. Setelah kejadian itu Piper kemudian menulis sebuah buku "90 Menit di Surga", yang menggambarkan pengalaman dan apa yang ia pelajari pada waktu itu.


Para dokter telah mampu menjelaskan mengapa orang mengalami ketidaksadaran pada kematian sementara itu. Tetapi Dr Sam Parnia, percaya bahwa mereka menawarkan banyak wawasan tentang apa yang terjadi pada otak dan kesadaran selama kematian.

Parnia juga menjelaskan, "Dengan terus meningkatkan penemuan-penemuan, kita akan bisa membawa lebih banyak orang kembali hidup dari kematian klinik."


• Okezone.com

Readmore --> Bagaimana Rasanya 90 Menit Di Surga ?