Inisiatif Research In Motion (RIM), penyedia layanan BlackBerry asal Kanada baru saja melakukan maintenance server untuk regional Asia Pasifik.
Pada kesempatan itu, RIM tak hanya melakukan update software dan fitur pada server, tetapi juga memperbesar (leverage) kapasitas untuk layanan BIS (BlackBerry Internet Service).
Sekedar diketahui, BIS merupakan layanan Internet dan push e-mail, meliputi teknologi POP3/IMAP/Outlook Web Access, melalui perangkat BlackBerry bagi pelanggan retail.
RIM akan melakukan maintenance schedule pada hari Sabtu 24 Oktober 2009 dari pukul 10 malam hingga 2 pagi. Aksi yang memakan waktu kurang lebih 15 menit itu telah berhasil dilakukan Jumat malam, 23 Oktober 2009.
"Yang menjadi pertimbangan RIM untuk upgrade server itu lebih kepada kebutuhan. Misalnya, dikarenakan pertumbuhan pelanggan atau ada fitur baru yang perlu diintegrasikan ke server BIS," papar Djunaedy Hermawanto VP Direct Sales XL, Jakarta, Sabtu, 24 Oktober 2009.
Namun demikian, upgrade server BIS oleh RIM diakuinya cukup jarang. "Selama ini, mereka melakukannya hanya dua kali selama setahun. Dan, kami sebagai mitra meminta hal itu tidak dilakukan di jam sibuk, seperti tengah malam," ujar Djunaedy.
Djunaedy menuturkan, wewenang untuk upgrade server BlackBerry tersebut mutlak dipegang oleh RIM. "Bisa juga laporan kinerja dari para mitra juga menjadi bahan pertimbangan yang mendasar bagi mereka untuk menyesuaikan kebutuhan pelanggan," kata dia.
Sekedar diketahui, saat ini, XL mengklaim jumlah pelanggan BlackBerry-nya masih yang terbesar di Indonesia, yakni 185 ribu pelanggan, dibandingkan dengan Indosat sekitar 180 ribu.
• VIVAnews
Pada kesempatan itu, RIM tak hanya melakukan update software dan fitur pada server, tetapi juga memperbesar (leverage) kapasitas untuk layanan BIS (BlackBerry Internet Service).
Sekedar diketahui, BIS merupakan layanan Internet dan push e-mail, meliputi teknologi POP3/IMAP/Outlook Web Access, melalui perangkat BlackBerry bagi pelanggan retail.
RIM akan melakukan maintenance schedule pada hari Sabtu 24 Oktober 2009 dari pukul 10 malam hingga 2 pagi. Aksi yang memakan waktu kurang lebih 15 menit itu telah berhasil dilakukan Jumat malam, 23 Oktober 2009.
"Yang menjadi pertimbangan RIM untuk upgrade server itu lebih kepada kebutuhan. Misalnya, dikarenakan pertumbuhan pelanggan atau ada fitur baru yang perlu diintegrasikan ke server BIS," papar Djunaedy Hermawanto VP Direct Sales XL, Jakarta, Sabtu, 24 Oktober 2009.
Namun demikian, upgrade server BIS oleh RIM diakuinya cukup jarang. "Selama ini, mereka melakukannya hanya dua kali selama setahun. Dan, kami sebagai mitra meminta hal itu tidak dilakukan di jam sibuk, seperti tengah malam," ujar Djunaedy.
Djunaedy menuturkan, wewenang untuk upgrade server BlackBerry tersebut mutlak dipegang oleh RIM. "Bisa juga laporan kinerja dari para mitra juga menjadi bahan pertimbangan yang mendasar bagi mereka untuk menyesuaikan kebutuhan pelanggan," kata dia.
Sekedar diketahui, saat ini, XL mengklaim jumlah pelanggan BlackBerry-nya masih yang terbesar di Indonesia, yakni 185 ribu pelanggan, dibandingkan dengan Indosat sekitar 180 ribu.
• VIVAnews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar